Januari 2023 | 15-21 JANUARI 2023
Yesaya 28:16
“sebab itu beginilah firman Tuhan Allah: ”Sesungguhnya, Aku meletakkan sebagai dasar di Sion sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: Siapa yang percaya, tidak akan gelisah!”
1. Sampai dimanakah rasa percaya kita kepada Tuhan?
Ada 2 jenis percaya yang dimiliki oleh manusia:
A. Percaya karena melihat fakta. Contoh: Iman Thomas
Yohanes 20:27
“Kemudian Ia berkata kepada Tomas: ”Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.”
B. Percaya dengan iman yang berarti percaya walaupun tidak melihat.
2 Korintus 5:7
“Kemudian Ia berkata kepada Tomas: ”Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah.”
2. Bagaimana cara memiliki hidup yang jauh dari rasa gelisah?
A. Percaya bahwa Tuhan ada dan hadir dalam kehidupan kita
Ibrani 11:6
“Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.”
B. Percaya dan berharap hanya kepada Tuhan.
Roma 5:5
“Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.”
C. Fokus kepada perkara-perkara rohani bukan perkara-perkara jasmani.
2 Korintus 4:16
“Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.”
Kesimpulan
Percayalah kepada Tuhan bukan karena melihat tapi karena iman. Iman yang tidak melihat dari apa yang akan didapatkan, tapi kepada kehadiran Tuhan didalam kehidupan setiap kita dan tetap berharap serta percaya walaupun tidak kelihatan, karena sudah tertulis didalam Firman Tuhan bahwa Tuhan tidak pernah mengecewakan sekalipun manusia sering mengecewakan.
Renungan
Apakah kita masih sering mengalami kegelisahan hidup?
Apakah kita percaya kepada Tuhan dengan iman atau dengan sesuai dengan fakta yang kita lihat?
Comments